#KabarSela
"Secara aturan itu terbuka. Jika publik meminta informasi berkaitan dengan anggaran dan realisasi beserta pertanggungjawabannya, (seharusnya) terbuka," ujar Taufik, Manager Advokasi dan Riset FITRA Riau, ketika ditanya terkait keterbukaan informasi anggaran publik. # Untuk beriklan hubungi (WA) 0813-7117-2088 # Nantikan Rapat Rakyat berikutnya dengan topik yang lebih menarik #
Bukan Sekadar Berita

Jihad Aqsa: Kampar Harus Menerima Imbal yang Adil Untuk Kesejahtaraan Rakyat dari Deviden PT. BSP

Jihad Aqsa, SE, Politisi Muda Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)

Bangkinang, IhwalMedia – Kabupaten Kampar merupakan salah satu daerah pemegang saham mayoritas di PT. Bumi Siak Pusako (BSP). PT. BSP merupakan joint venture antara Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), dalam hal ini PT. BSP sendiri dengan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), dalam hal ini PT. Pertamina.

PT. BSP didirikan untuk mengelola industri hulu dan hilir migas Blok CPP (Coastal Plain Pekanbaru). PT. BSP didirikan dengan misi di antaranya, menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas di sektor migas, meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), berpartisipasi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui program sosial kemasyarakatan.

Menurut Jihad Aqsa, SE, sebagai salah satu daerah pemegang saham mayoritas PT. BSP, Pemerintah Kab. Kampar sudah menaruh perhatian besar terhadap keberlangsungan operasional perusahaan terutama pada pengembangan usaha.

“Sehubungan dengan dilaksanakannya Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS – red) PT. BSP yang akan dihadiri oleh Pj Bupati Kampar di Jakarta, besok (29/5 – red), kita berharap upaya aktif membesarkan PT. BSP yang telah dilakukan Pemda Kab. Kampar bisa mendapat imbal yang adil dalam bentuk penerimaan deviden dari laba bersih perusahaan,” terang Jihad Aqsa kepada ihwalmedia.com di Bangkinang, Minggu (28/5).

Politisi muda Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini juga menaruh harapannya kepada Pj, Bupati Kampar, Mhd. Firdaus, SE, ME, agar PT. BSP juga mampu mewadahi pengusaha lokal Kabupaten Kampar untuk melakukan ekspansi usaha mereka di bidang migas.

“Terbukanya peluang-peluang usaha bagi pengusaha lokal di bidang migas berdampak positif bagi peningkatan indeks pendapatan per kapita kita dan tentu, akan bermunculanlah pengusaha-pengusaha migas profesional dari daerah sehingga kelak, kita mampu menjadi tuan rumah di negeri sendiri dalam mengelola sumber daya alam yang ada,” jelas Jihad Aqsa.

“Penyaluran bantuan sosial dalam bentuk CSR (Community Social Responsibility – red) perusahaan hendaknya juga dapat menyasar ke lini kehidupan masyarakat Kabupaten Kampar. CSR perusahaan hendaknya digunakan untuk meningkatkan sarana dan prasarana pendidikan, seperti pembangunan dan perbaikan gedung sekolah dan ruang belajar guna peningkatan mutu pembelajaran, beasiswa bagi masyarakat yang berprestasi dan tidak mampu, dan juga peningkatan layanan kesehatan,” lanjut Jihad Aqsa.

Sebelum mengakhiri wawancara bersama ihwalmedia.com terkait RUPS PT. BSP yang akan dihadiri oleh Pj Bupati Kampar, Jihad Aqsa kembali menegaskan agar Kabupaten Kampar menerima imbal yang adil dari investasi yang sudah digelontorkan kepada PT. BSP dalam bentuk penyertaan modal.

“Peningkatan deviden itu meningkatkan PAD kita. Nah, dengan besarnya penerimaan daerah dari investasi tersebut, kita berharap APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah – red) yang selama ini berkisar di angka 2,4 atau 2,5 trilyun, bisa meningkat menembus angka 3 trilyun di tahun-tahun berikutnya. Besaran APBD sangat menentukan terlaksananya program-program pembangunan yang muaranya adalah peningkatan kesejahteraan rakyat,” pungkas Jihad Aqsa. (red)

 

Afiliasi Media

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *