Pada 01/05/2024, tepatnya di Hari Buruh, salah seorang pengurus MDA di Kampar (identitas disamarkan karena permintaan narasumber) melaporkan bahwa Kemenag Kampar dan Pemda Kampar belum membayarkan gaji guru MDA selama 4 bulan terakhir (Januari-April 2024).
“Terakhir gaji guru MDA itu dibayarkan di bulan Desember 2023,“ ucapnya.
Menurut keterangannya, Pemda sudah berjanji akan membayarnya setelah lebaran. “Pemda Kampar berjanji akan membayar sehabis lebaran, tapi sampai hari ini, belum juga keluar,” tegasnya lagi.
Selama 4 bulan ini, guru MDA di Kampar hanya mengharap gaji dari uang SPP murid yang tidak seberapa apabila digunakan untuk kehidupannya sehari-hari. Dan bahkan, ia menerangkan, “Karena guru MDA itu kebanyakan penyabar, mereka tidak sampai hati menagih uang SPP kepada murid.”
Bahkan ada juga MDA yang tidak memaksa murid untuk membayar SPP per-bulan karena berpikir takut memberatkan orang tua murid. Sebab itu, di MDA-nya sendiri, kadang murid bisa membayar sekali 6 bulan. “Dari uang SPP yang dibayarkan sekali 6 bulan itulah guru-guru ini digaji sekarang,” ucapnya.
Menurut laporan salah seorang guru MDA yang lain, alasan kenapa guru MDA di Kampar belum digaji sampai 4 bulan lamanya. “Karena adanya pergantian Pj Sekda Kampar yang menyebabkan berubahnya tanda tangan untuk pencairan gaji guru MDA,“ terangnya kemudian.
Reporter: Ziyad Ahfi
Editor: Herman Attaqi
